Kisah motivasi ini saya nukil dari bukunya Adam Khoo “Master Your Mind Design Your Destiny” yang sangat spektakuler.
Alkisah ada seorang profesor yang ingin menyusuri sebuah sungai. Ia lalu memanggil seorang tukang perahu. Ketika perahu sudah bergerak menyusuri sungai, sang profesor ingin menunjukkan kepandaian dan pendidikannya yang tinggi. Ia lalu mulai menguji tukang perahu dengan berbagai pertanyaan.
Sambil mengangkat sebuah batu yang diambilnya dari tepi sungai, sang profesor dengan arogan bertanya, Apakah kamu pernah belajar Geologi?” Tidak. Jangankan mempelajarinya, arti kata itupun ia tidak tahu.
” Menurutku kamu akan kehilangan 25 persen hidupmu!” kat sang profesor. si tukang perahu tidak nyaman atas hinaan tersebut.
Pada saat mereka semakin jauh menyusuri sungai, arus mulia semakin deras. Sang profesor mengambil selembar daun yang mengambang di sungai dan bertanya,” Apakah kamu pernah belajar Botani?” dengan bingung si tukang perahu itu kembali menjawab “tidak”.
Sang profesor menggeleng-gelengkan kepala dan berkata,” ck ck ck.Berarti kamu akan kehilangan 50 persen hidupmu.” Ketika arus sungai semakin deras dan kuat, perahupun mulai bergoyang. tiba-tiba sang profesor melihat deretan pegunungan. sambil menuding ke deretan pegunungan ia bertanya kepada tukang perahu lagi,” Apakah kamu tahu tentang Geografi ?” dengan perasaan rendah diri dan malu-malu tukang perahu kembali menjawab “tidak”.
Sang profesor pun berkata,” sudah kuduga demikian. berarti kamu akan kehilangan 75 persen hidupmu.”
Pada saat itu juga sungai menjadi bergolak hebat. Air sungai bergerak dengan liar sehingga tukang perahu tidak mampu mengendalikan perahunya. Dan tiba-tiba perahu yang sedang goyah itu membentur batu besar sehingga perahu bocor dan mulai tenggelam.
Saat itulah tukang perahu bertanya kepada sang profesor,” Apakah profesor bisa berenang?” dengan ketakutan sang profesor menjawab,”tidak”. “berarti anda akan kehilangan 100 persen hidup anda”. Kata si tukang perahu sambil melompat dan berenang menuju tepi sungai.
saudaraku !
Seperti sungai tersebut, kita hidup di zaman yang berubah dengan cepat dan evolusioner. Apakah arus sungai kehidupan akan lebih kencang dan semakin tidak dapat ditebak? Anda pasti berani bertaruh ! ini baru sebuh permulaan.
Apakah Anda memiliki perangkat untuk berenang di sungai kehidupan yang berubah secara dinamis ini? Apakah Anda akan mampu mengikuti gelombang zaman yang baru ataukah terjebak pada arus bawah yang mematikan?
Apakah anda akan seperti sang profesor yang ia pikir tahu segalanya, tetapi tenggelam di sungai kehidupan yang nyata? Anda dan saya sama-sama tahu bahwa sukses akademik, pengetahuan, kepandaian bukanlah jaminan untuk sukses di zaman ekonomi baru ini.
Orang yang tidak memiliki keahlian”berenang” (para profesor, professional, ataupun orang biasa) akan terus dikendalikan oleh lingkungan eksternalnya dan diatur oleh ketakutan perubahan dan sesuatu yang tidak dapat diduga.
semoga kisah ini dapat menjadi motivasi bagi kita untuk menjadi orang yang sukses dalam kehidupan yang nyata. bukan hanya sukses dunia, tapi juga sukses akhirat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar