MOTIVASI HARI INI

VSIcenter.com | Peluang Bisnis VSI | Veritra Sentosa Internasional | Veritra Pay | Habs Pro | Bisnis Ustadz Yusuf Mansur
Tampilkan postingan dengan label Inspiratif. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Inspiratif. Tampilkan semua postingan

Senin, 10 Maret 2014

A5 Solusi Siswa SMA Budi Utomo Untuk PEMILU Legislatif 9 April 2014

A5 Solusi Siswa SMA Budi Utomo Untuk PEMILU Legislatif 9 April 2014

Apa itu surat formulir A5 ?
Surat formulir A5 yaitu surat keterangan pindah memilih. Surat yang bisa membantu sesorang yang berada luar daerahnya (yang sudah terdaftar hak pilihnya di tempat asal daerahnya), namun anda sedang berada di luar darah anda, untuk bisa mendapatkan hak pilih anda di tempat tinggal anda sekarang ini.
Jika anda siswa luar daerah Jombang / Gadingmangu, belum terdaftar sebagai daftar pemilih pemilu Legislatif (9 April 2014), di Tempat Pemungutan Suara (TPS) daerah sekitar tempat tinggal anda di Jombang / Gadingmangu. Ada cara agar anda dapat ikut berpartisipasi atau mendapatkan hak memilih dalam Pemilu Legislatif tersebut, dan bisa memilih Pemilu Legislatif di Jombang / Gadingmangu.

contoh model A5

Bagaimana cara mendapatkannya :

  1. Hubungi keluarga anda di daerah asal, minta tolong agar mengurusi perpindahan hak suara anda, dari tempat daerah tempat tinggal anda berpindah hak pilih anda ke Jombang / Gadingmangu. Sambangi Panitia Pemungutan Suara (PPS) ke RT/RW atau desa/kelurahan anda atau bisa juga ke kecamatan, dengan menunjukan kartu tanda penduduk (KTP) atau tanda indetitas lain kepada PPS desa/kelurahan. Hal ini penting untuk memastikan bahwa orang yang mengurus formulir A5 itu, benar-benar orang yang akan pindah memilih dan terdaftar sebagai pemilih didaerah tersebut.
  2. Setelah selesai atau bisa mendapatkan surat formulir A5 dengan bukti tanda tangan  ketua panitia pemungutan suara (PPS) di daerah asal daerah anda, lalu kirimkan surat formulir A5 itu dari tempat asal daerah anda menuju tempat tinggal sekarang ini. Bisa berupa scane surat formulir A5 atau juga dalam bentuk surat yang dikirim lewat POS. 
  3. Kemudian jika sudah menerima surat formulir A5 yang dikirim oleh keluraga anda ditempat asal daerah anda ke tempat tinggal anda sekarang, anda bisa melakukan pengururan surat formulir A5 ke RT/RW atau desa/kelurahan atau bisa juga ke kecamatan tempat tinggal anda sekarang dengan membawa kartu tanda penduduk (KTP) / kartu tanda mahasiswa (KTM) / kartu identitas lainya. Lalu tanyakan di TPS mana anda terdaftar hak pilihnya pada Pemilu Legislatif 9 April 2014.
  4. Jika anda tidak sempat mengurusi suratnya, kami dari SMA Budi Utomo akan mengkordinir suratnya untuk di advokasi ke PPS di Jombang, dengan menyerahkan surat formulir A5 kepada SMA Budi Utomo.

Kamis, 06 Februari 2014

KISAH HELLEN KELLER

Kisah Hidup Helen KellerHellen Adam Keller lahir sebagai anak yang sehat di Tuscumbia,Alabama, Amerika serikat pada 27 Juni 1880 disuatu tempat yang dikenal dengan nama “Ivy Green”. Dari ayahnya, ia merupakan keturunan Alexander Spottswood seorang gubernur colonial dari Virginia yang juga memiliki hubungan dengan keluarg-keluarga pahlawan Utara Amerika. Dari ibunya, ia memiliki hubungan darah dengan keluarga-keluarga new England termasuk Hales, Everetts dan Adamses. Ayahnya bernama Kapten Arthur Keller, seorang editor surat kabar North Alabamian. Kapten Arthur Keller juga memiliki ketertarikan yang kuat kepada kehidupan public dan merupakan orang yang berpengaruh dilingkungannya. Pada tahun 1885 dibawah administrasi Cleveland, ia diangkat menjadi Marshal untuk Alabama Utara.
Penyakit yang menimpa Helen keller pada saat berumur 19 bulan membuat ia menderita tuli dan buta sebelum ia mengetahui cara membaca dan menulis. Pada saat itu ia diduga mengidap demam otak dan mungkin saja sekarang lebih tepatnya dikenal dengan nama demam scarlet. Karena penyakitnya sejalan bersama pertumbuhannya, ia menjadi anak yang liar dan tidak patuh serta tidak mengenal dengan jelas dunia yang ada disekelilingnya.

Selasa, 24 Desember 2013

10 Tips Cara Melatih Anak Cerdas Emosi


1. Ajar anak mengubah tuntutan menjadi pilihan. Katakan padanya tidak ada alasan keinginannya harus selalu dipenuhi dan marah-marah. Beri anak pujian bila ia dapat mengendalikan kemarahannya.
2. Latih anak untuk menyatakan kebutuhan secara asertif (tegas), tetapi tidak ada jaminan ia akan mendapatkannya.
3. Biarkan anak mengungkapkan dan bertanggung jawab atas setiap perasaan yang dialaminya. Dengan begini ia juga bertanggung jawab atas perasaan orang lain. Hindari menyalahkan anak saat Anda sendiri marah.
4. Dorong anak untuk mengembangkan hobi dan minatnya yang dapat memberinya waktu luang dan kemandirian.
5. Biarkan anak menyelesaikan sendiri pertikaian antara dia dengan saudara atau temannya.
6. Bantu anak bertoleransi terhadap gangguan orang lain. Ajarkan pula bagaimana menghindari gangguan, misalnya diolok-olok. Ajarkan anak membalas olok-olok dengan kata-kata yang baik,"Olok-olok enggak bikin sakit tuh."
7. Bantu anak untuk memperhatikan kekuatannya dengan menekankan hal-hal yang dapat ia lakukan.
8. Dorong anak berperilaku seperti yang ia ingin orang lain lakukan terhadap dirinya.
9. Bantu anak berpikir alternatif serta melihat berbagai kemungkinan ketimbang bergantung pada satu pilihan. Misalnya, anak hanya punya seorang teman. Saat temannya itu tidak ada, ajarkan anak mencari teman lain, jangan hanya merasa ia tak punya teman.

Minggu, 03 Februari 2013

Kabar Sertifikasi Guru 2013

Kabar Sertifikasi Guru 2013 Resmi - Mengenai sertifikasi guru 2013 yang akan datang, dengan data-data resmi, anda dapat membacanya di situs kemendiknas pusat secara langsung dan uptodate. Berikut, jika anda ingin membaca kabar sertifikasi guru pada tahun 2013 yang akan datang, anda dapat mengunjungi alamat website kemendiknas di http://sergur.kemdiknas.go.id/ informasi yang akan anda dapatkan adalah informasi asli dengan sumber kemendiknas pusat sertifikasi guru tahun 2013.

Kamis, 24 Mei 2012

Pendidikan Budi Pekerti Pilar Karakter Bangsa

SEMARANG, KOMPAS.com - Praktik korupsi besar-besaran baik untuk memperkaya diri sendiri, orang lain, atau golongan di lingkungan birokrasi dan partai politik, merupakan pelanggaran etika serta hilangnya karakter bangsa. Hal ini bukti minimnya pendidikan budi pekerti sejak di sekolah.

Pengamat pendidikan dari Universitas Sebelas Maret Surakarta, Prof Sarwiji Suwandi, menyatakan, pendidikan budi pekerti perlu diperdalam kembali. Pada tingkatan internalisasi tindakan atau perilaku nyata dalam kehidupan sehari-hari, bukan seka dar aspek pengetahuan untuk memahami norma atau nilai-nilai saja.

"Kalau menyaksikan aksi anarkis, tindak kekerasan, juga maraknya korupsi, wajar saja ada yang berkomentar pendidikan gagal menyemai moral dan karakter siswa. Tentu ini implikasi dari gagalnya pembangunan karakter warga negara dan bangsa ini," kata Sarwiji Suwandi, Kamis (24/5/2012) ,pada seminar nasional Pendidikan Budi Pekerti Sebagai Pilar Pembentukan Karakter Bangsa di Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah di Semarang.

Sarwiji mengemukakan, ketika aksi-aksi anarkis, tidak manusiawi, dan tidak terpuji berkembang di masyarakat, ironisnya kondisi itu juga berdampak situasi di sekolah dan kampus. Tidak sulit menemukan perilaku siswa menyontek ketika mengerjakan ujian, serta ada guru membantu siswa tidak jujur.

Ada guru dan dosen melakukan plagiasi dalam menyusun karya ilmiah untuk kenaikan pangkat dan jabatan mereka. Pendidik melakukan rekayasa data untuk keperluan sertifikasi pendidik. Di sekolah dan di jalan sering aksi tawuran pelajar atau antar mahasiswa.

Pendidikan budi pekerti di sekolah, terkait dengan manajemen sekolah, bagaimana pendidikan budi pekerti disusun, dilaksanakan dan dikendalikan dalam kegiatan pendidikan secara memadai.

Kegiatan esktra kurikulir juga penting mengembangkan peserta didik sesuai kebutuhan, potensi dan bakat agar sisiwa punya kemampuan, rasa tanggungjawab sosial serta potensi prestasi siswa.

Pengajar sastra Universitas Muhammadiyah Surakarta, Nuraini Fatimah, mengemukakan pula, semangat melawan kezaliman dan dekadensi moral perlu disertakan dalam denyut nadi, dalam menghadapi kehidupan yang karut-marut dewasa ini.

Dalam konteks sastra melawan kezaliman, pusi-puis Taufiq ismail dalam kumpulan Tirani dan Benteng, bukan hanya monumental. Makna puisi ini selalu relevan sepanjang masa kehidupan. Hal itu bisa dilihat bahwa kemunduran moral bangsa, penguasa, kelompok maupun individu tetap terus terjadi bukan hanya seputar 1965.

Berdasarkan konteks kekinian, maka masih relevan jika perang terhadap dekadensi moral harus terus berkobar. Tiap hari bukti dekandensi moral terus menggelayuti pikiran penguasa, pimpinan parpol, birokrasi dan rakyat yang makin dimiskinkan.

"Melalui penghayatan puisi dalam Tirani dan Benteng, maka moralitas adalah landasan pembentuk karakter kuat. Melalui peningkatan moralitas s ebuah bangsa akan berangsur-angsur bangsa ini menjadi bermartabat dan menjadi bangsa besar," kata Nuraini.

Pengamat budaya, R Adi Deswijaya, menyatakan, pembentukan moralitas dapat diawali dengan memaknai kearifan lokal atas luhurnya ajaran nenek moyan g orang Jawa pada Naskah Jawa klasik, seperti Serat Centhini, Serat Kandha Cetha, dan Serat Wulang Reh.

Mulai dari ajaran jangan menyombongkan diri dengan kekuasaan atau jabatan, menghilangkan kebiasaan hura-hura, melatih ketajaman pikir serta ajaran mengenai tata krama penghormatan pada pihak lain.

Selasa, 05 April 2011

Inspirasi dari Nabi Ibrahim & Nabi Ismail


Hadirkah hati dan pikiran Anda dalam perbincangan hangat seorang ayah bersama putranya? Sang ayah adalah seorang hamba Allah yang lurus, lembut hati, lagi penyantun. Seorang Nabi dengan teladan kepemimpinan yang mencerahkan. Ibrahim. Dan sang anak, siapakah dia? Dialah jawaban menggembirakan dari doa sang ayah kepada Rabbnya. Seorang anak istimewa yang amat sabar, bahkan ketika ia masih kanak-kanak. Ismail.

Rabu, 02 Maret 2011

HANYA DENGAN UJIAN KITA NAIK KELAS


Hanya dengan Ujian kita bisa naik kelas ( Sebuah pesan Mulia di balik derita ).



WAHAI KAWAN2 yang Mulia. apakah anda sedang menderita saat ini? hahaha, pertanyaan yang tidak biasa rupanya....

Itu selalu ditanyakan oleh kawan saya pada saya jika bertemu. "wahai brader apakah dirimu sudah menderita hari ini?" whahaha ASEM, jawabku dalam hati... Setelah saya korek2 dia, kenapa begitu, ternyata anugerah terindah yang pernah dia alami adalah penderitaannya yang dia anggap sebagai ujian dan hadiah dari yang maha kuasa.? eng i eng. lebih sung sangnya lagi (artinya ga biasa) dia selalu mendambakan penderitaan. OW....

Rabu, 16 Februari 2011

Solusi Mewujudkan Ibadah Haji dengan System AGA

SOLUSI MEWUJUDKAN IBADAH KE TANAH SUCI DENGAN SISTEM (AGA)* PT. ARMINAREKA PERDANA

CUKUP UANG MUKA RP. 3,5 JT UNTUK UMROH/HAJI REGULER DAN RP. 5 JT UNTUK HAJI PLUS

Assalamu’alaikum Wr. Wb. Berikut kami sampaikan perbandingan cara beribadah UMROH (No. Ijin D 358-2004)/HAJI PLUS (No. Ijin D 458-2006) dengan menggunakan SISTEM AGENCY GET AGENCY (AGA) dari PT. ARMINAREKA PERDANA yang sudah melayani jemaah sejak tahun 1990 dibandingkan dengan BIRO PERJALANAN LAIN, sebagai berikut :

BIRO PERJALANAN LAIN:

  1. Bayar harus tunai.
  2. Silaturahmi terbatas, kepada anggota rombongan saja.
  3. Bila mempromosikan Umroh/Haji/Haji Plus melalui biro lain, Anda tidak mendapat imbalan atau bila mendapatkan dalam jumlah yang kecil dengan catatan setelah dilakukan pelunasan terlebih dahulu.
  4. Hanya ibadah untuk diri sendiri saja dan tidak bisa menolong orang lain untuk ibadah Umroh/Haji Plus seperti Anda.

BIRO PERJALANAN ARMINAREKA PERDANA:

  1. Cukup membayar tanda jadi (DP) Rp. 3,5 juta untuk umroh dan Rp. 5 juta untuk Haji/Haji Plus, selanjutnya bisa dicicil.
  2. Silaturahmi bisa berkembang dan berlanjut.
  3. Bila mempromosikan Umroh/Haji Plus melalui Sistem ARMINAREKA PERDANA, Anda berpeluang mendapatkan Umroh/Haji Plus Gratis, karena akan mendapatkan komisi yang besar, dan Anda bisa mendapatkannya sampai hari tua dan bahkan dapat diwariskan, hanya setelah yang bersangkutan membayar tanda jadi (DP) saja.
  4. Selain beribadah, Anda juga bisa menolong orang lain untuk ibadah Umroh/Haji Plus sama seperti Anda.

DENGAN SISTEM ARMINAREKA PERDANA

Cukup tanda jadi Rp. 3,5 juta (umroh/haji reguler) dan Rp. 5 juta (haji plus), anda akan mendapat :

  • Voucher senilai USD 350 (umroh/haji reguler) dan USD 500 (haji plus).
  • Perlindungan asuransi kecelakaan diri (PA) senilai Rp. 50 juta dan kematian Rp. 5 juta dari Asuransi Bumiputera Syariah, selama satu tahun (dan bisa diperpanjang).
  • Souvenir dari ARMINAREKA PERDANA (mukena atau baju koko).
  • Kartu Calon Jamaah.
  • HAK USAHA, bila dijalankan bisa sebagai salah satu SOLUSI.

Penggunaan Voucher:

Misalnya biaya UMROH adalah sebesar USD 1.650**, dengan voucher yang sudah ada sebesar USD 350 berarti sisa yang harus dilunasi adalah USD 1.300. Bisa dilakukan dengan tunai atau menabung seperti berikut: Apabila USD 1.300 tersebut dibagi dalam 26 bulan, dan per bulannya anda disiplin menyisihkan uang sebesar Rp. 500 ribu, untuk ditabung di rekening pribadi anda, akan terkumpul uang sebesar Rp. 13.000.000,- Tabungan anda cukup untuk berangkat UMROH. ANDA BISA MEMPERCEPAT BERANGKAT UMROH/HAJI/HAJI PLUS dengan cara mempromosikan dan mengajak saudara, teman, kenalan dan relasi anda untuk UMROH/HAJI PLUS bersama ARMINAREKA PERDANA, nilai tambah yang akan Anda dapatkan adalah : Bila anda berhasil mereferensikan 1 orang untuk berangkat Haji Plus, maka akan mendapat komisi Rp. 2,500,000.-. Sementara untuk umroh/haji reguler, maka komisi yang akan anda dapatkan adalah Rp. 1,500,000.-.

Dan bila ternyata saudara, teman, kenalan dan relasi Anda yang berangkat umroh/haji/haji plus bersama ARMINAREKA PERDANA tersebut ikut pula mangajak saudara, teman, kenalan dan relasinya, Anda akan mendapatkan komisi tambahan dari ARMINAREKA PERDANA, yang besarnya bisa mencapai puluhan juta rupiah. Perhatikan tabel berikut:

(Cat: Setelah Pendaftar Hanya Membayar Tanda Jadi).

Jumlah Referensi Program Umroh (Rp.) Program Haji (Rp.)

1 orang 1.500.000.- 2.500.000.-

2 orang 3.500.000.- 5.500.000.-

3 orang 5.500.000.- 8.500.000.-

4 orang 7.500.000.- 11.000.000.-

5 orang 10.000.000.- 14.500.000.-

6 orang 12.000.000.- 18.000.000.-

7 orang 14.500.000.- 20.500.000.-

8 orang 17.000.000.- 24.000.000.-

9 orang 18.500.000.- 28.000.000.-

10 orang 21.000.000.- 30.500.000.-

Dst ... Dst*** ... Dst*** ...

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Catatan:

Diatas adalah gambaran apabila anda mereferensikan untuk program tunggal, pada pelaksanaannya anda bisa melakukan kombinasi antara program umroh dan program haji plus.

* Agency Get Agency

** Biaya Umroh/Haji Plus disesuaikan dengan kurs rupiah terhadap dolar

*** Jumlah Komisi yang tertulis diatas, sebelum dipotong 10% untuk Administrasi

Dengan ikut program ibadah Umroh/Haji/Haji Plus bersama ARMINAREKA PERDANA, Anda punya peluang berangkat Umroh/Haji/Haji Plus Gratis, mendapatkan penghasilan tambahan, serta beramal jariah menolong orang lain untuk berangkat Umroh/Haji/Haji Plus seperti Anda ....

PROGRAM TAMBAHAN :

· Kami mempunyai program membantu dan membina anak yatim untuk bisa mandiri, melalui pelatihan dan perekrutan tenaga kerja ARMINAREKA PERDANA GROUP.

· Anda pun bisa melakukan Ibadah umroh/haji plus bersama keluarga sekaligus beramal kepada anak yatim dan atau lembaga dakwah yang ingin Anda bantu tanpa menambah anggaran Anda melalui program AGA tersebut.

Informasi Selanjutnya Hub :

Bpk. H. Ridwan Abdul Aziz

081 330 330 354

Selasa, 25 Januari 2011

Kisah Inspiratif: Suami berhati Tulus dan Sayang

Base on True Story..

Dilihat dari usianya beliau sudah tidak muda lagi, usia yg
sudah senja bahkan sudah mendekati malam, pak Suyatno 58 tahun
kesehariannya diisi dengan merawat istrinya yang sakit
istrinya juga sudah tua. mereka menikah sudah lebih 32 tahun

Mereka dikarunia 4 orang anak disinilah awal cobaan menerpa,
setelah istrinya melahirkan anak ke empat tiba2 kakinya lumpuh
dan tidak bisa digerakkan itu terjadi selama 2 tahun,
menginjak tahun ke tiga seluruh tubuhnya menjadi lemah bahkan
terasa tidak bertulang lidahnyapun sudah tidak bisa digerakkan
lagi.

Setiap hari pak suyatno memandikan, membersihkan kotoran,
menyuapi, dan mengangkat istrinya keatas tempat tidur.
Sebelum berangkat kerja dia letakkan istrinya didepan TV
supaya istrinya tidak merasa kesepian.

Walau istrinya tidak dapat bicara tapi dia selalu melihat
istrinya tersenyum, untunglah tempat usaha pak suyatno tidak
begitu jauh dari rumahnya sehingga siang hari dia pulang untuk
menyuapi istrinya makan siang. sorenya dia pulang memandikan
istrinya, mengganti pakaian dan selepas maghrib dia temani
istrinya nonton televisi sambil menceritakan apa2 saja yg dia
alami seharian.

Walaupun istrinya hanya bisa memandang tapi tidak bisa
menanggapi, pak suyatno sudah cukup senang bahkan dia selalu
menggoda istrinya setiap berangkat tidur.

Rutinitas ini dilakukan pak suyatno lebih kurang 25 tahun,
dengan sabar dia merawat istrinya bahkan sambil membesarkan
ke empat buah hati mereka, sekarang anak2 mereka sudah dewasa
tinggal si bungsu yg masih kuliah.

Pada suatu hari ke empat anak suyatno berkumpul dirumah orang
tua mereka sambil menjenguk ibunya.
Karena setelah anak mereka menikah sudah tinggal dengan
keluarga masing2 dan pak suyatno memutuskan ibu mereka Dia yg
merawat, yang dia inginkan hanya satu semua anaknya berhasil.

Dengan kalimat yg cukup hati2 anak yg sulung berkata
"Pak kami ingin sekali merawat ibu, semenjak kami kecil
melihat bapak merawat ibu tidak ada sedikitpun keluhan keluar
dari bibir bapak. bahkan bapak tidak ijinkan kami menjaga ibu".

dengan air mata berlinang anak itu melanjutkan kata2nya
"sudah yg keempat kalinya kami mengijinkan bapak menikah lagi,
kami rasa ibupun akan mengijinkannya, kapan bapak menikmati
masa tua bapak dengan berkorban seperti ini kami sudah tidak
tega melihat bapak, kami janji kami akan merawat ibu
bergantian".

Pak suyatno menjawab hal yg sama sekali tidak diduga anak2
mereka.
"Anak2ku Jikalau hidup didunia ini hanya untuk nafsu Mungkin
bapak akan menikah, tapi ketahuilah dengan adanya ibu kalian
disampingku itu sudah lebih dari cukup, dia telah Melahirkan
kalian"
.. sejenak kerongkongannya tersekat, kalian yg selalu
kurindukan hadir didunia ini dengan penuh cinta yg tidak
satupun dapat menghargai dengan apapun. coba kalian tanya
ibumu apakah dia menginginkan keadaanya seperti Ini.
kalian menginginkan bapak bahagia, apakah bathin bapak bisa
bahagia meninggalkan ibumu dengan keadaanya sekarang".
kalian menginginkan bapak yg masih diberi Tuhan kesehatan
dirawat oleh orang lain bagaimana dengan ibumu yg masih sakit.
Sejenak meledaklah tangis anak2 pak suyatno merekapun melihat
butiran2 kecil jatuh dipelupuk mata ibu suyatno..dengan pilu

ditatapnya mata suami yg sangat dicintainya itu..

Sampailah akhirnya pak suyatno diundang oleh salah satu
stasiun TV swasta untuk menjadi nara sumber diacara islami
Selepas shubuh dan merekapun mengajukan pertanyaan kepada pak
suyatno kenapa mampu bertahan selama 25 tahun merawat
Istrinya yg sudah tidak bisa apa2..disaat itulah meledak
tangis beliau dengan tamu yg hadir di studio kebanyakan kaum
perempuanpun tidak sanggup menahan haru disitulah pak suyatno
bercerita".

Jika manusia didunia ini mengagungkan sebuah cinta tapi dia
tidak mencintai karena Tuhan semuanya akan luntur.
Saya memilih istri saya menjadi pendamping hidup saya, dan
sewaktu dia sehat diapun dengan sabar merawat saya, mencintai
saya dengan hati dan bathinnya bukan dengan mata, dan dia
memberi saya 4 orang anak yg lucu2..

Sekarang dia sakit berkorban untuk saya karena Tuhan..dan itu
merupakan ujian bagi saya, sehatpun belum tentu saya mencari
penggantinya apalagi dia sakit,,,setiap malam saya bersujud
dan menangis dan saya dapat bercerita kepada Tuhan

Diatas sajadah..dan saya yakin hanya kepada Tuhan saya
percaya untuk menyimpan dan mendengar rahasia saya..

Kisah Inspiratif: Maafkanlah Aku Ibu....

Hukum kekekalan energi dan semua agama menjelaskan bahwa apa pun yang
kita lakukan pasti akan dibalas sempurna kepada kita. Apabila kita
melakukan energi positif atau kebaikan maka kita akan mendapat
balasan berupa kebaikan pula. Begitu pula bila kita melakukan energi
negatif atau keburukan maka kitapun akan mendapat balasan berupa
keburukan pula. Kali ini izinkan saya menceritakan sebuah pengalaman
pribadi yang terjadi pada 2003.

Pada September-Oktober 2003 isteri saya terbaring di salah satu rumah
sakit di Jakarta . Sudah tiga pekan para dokter belum mampu
mendeteksi penyakit yang diidapnya. Dia sedang hamil 8 bulan.
Panasnya sangat tinggi. Bahkan sudah satu pekan isteri saya telah
terbujur di ruang ICU. Sekujur tubuhnya ditempeli kabel-kabel yang
tersambung ke sebuah layar monitor.

Suatu pagi saya dipanggil oleh dokter yang merawat isteri saya.
Dokter berkata, "Pak Jamil, kami mohon izin untuk mengganti obat ibu".

Saya pun menjawab "Mengapa dokter meminta izin saya? Bukankan setiap
pagi saya membeli berbagai macam obat di apotek dokter tidak meminta
izin saya"

Dokter itu menjawab "Karena obat yang ini mahal Pak Jamil."

"Memang harganya berapa dok?" Tanya saya.

Dokter itu dengan mantap menjawab "Dua belas juta rupiah sekali
suntik."

"Haahh 12 juta rupiah Dok, lantas sehari berapa kali suntik, dok?"

Dokter itu menjawab, "Sehari tiga kali suntik pak Jamil."

Setelah menarik napas panjang saya berkata, "Berarti satu hari tiga
puluh enam juta, Dok?" Saat itu butiran air bening mengalir di pipi.
Dengan suara bergetar saya berkata, "Dokter tolong usahakan sekali
lagi mencari penyakit isteriku, sementara saya akan berdoa kepada
Yang Maha Kuasa agar penyakit istri saya segera ditemukan."

"Pak Jamil kami sudah berusaha semampu kami bahkan kami telah meminta
bantuan berbagai laboratorium dan penyakit istri Bapak tidak bisa
kami deteksi secara tepat, kami harus sangat hati-hati memberi obat
karena istri Bapak juga sedang hamil 8 bulan, baiklah kami akan coba
satu kali lagi tapi kalau tidak ditemukan kami harus mengganti
obatnya, Ppak." jawab dokter.

Setelah percakapan itu usai, saya pergi menuju mushola kecil dekat
ruang ICU. Saya melakukan sembahyang dan saya berdoa, "Ya Allah Ya
Tuhanku... aku mengerti bahwa Engkau pasti akan menguji semua hamba-
Mu, akupun mengerti bahwa setiap kebaikan yang aku lakukan pasti akan
Engkau balas dan akupun mengerti bahwa setiap keburukan yang pernah
aku lakukan juga akan Engkau balas. Ya Tuhanku... gerangan keburukan
apa yang pernah aku lakukan sehingga Engkau uji aku dengan sakit
isteriku yang berkepanjangan, tabunganku telah terkuras, tenaga dan
pikiranku begitu lelah. Berikan aku petunjuk Ya Tuhanku. Engkau Maha
Tahu bahkan Engkau mengetahui setiap guratan urat di leher nyamuk.
Dan Engkaupun mengetahui hal yang kecil dari itu. Aku pasrah kepada
Mu Ya Tuhanku. Sembuhkanlah istriku. Bagimu amat mudah menyembuhkan
istriku, semudah Engkau mengatur milyaran planet di jagat raya ini."

Ketika saya sedang berdoa itu tiba-tiba terbersit dalam ingatan akan
kejadian puluhan tahun yang lalu. Ketika itu, saya hidup dalam
keluarga yang miskin papa. Sudah tiga bulan saya belum membayar biaya
sekolah yang hanya Rp. 25 per bulan. Akhirnya saya memberanikan diri
mencuri uang ibu saya yang hanya Rp. 125. Saya ambil uang itu, Rp 75
saya gunakan untuk mebayar SPP, sisanya saya gunakan untuk jajan.

Ketika ibu saya tahu bahwa uangnya hilang ia menangis sambil terbata
berkata, "Pokoknya yang ngambil uangku kualat... yang ngambil uangku
kualat..." Uang itu sebenarnya akan digunakan membayar hutang oleh
ibuku. Melihat hal itu saya hanya terdiam dan tak berani mengaku
bahwa sayalah yang mengambil uang itu.

Usai berdoa saya merenung, "Jangan-jangan inilah hukum alam dan
ketentuan Yang Maha Kuasa bahwa bila saya berbuat keburukan maka saya
akan memperoleh keburukan. Dan keburukan yang saya terima adalah
penyakit isteri saya ini karena saya pernah menyakiti ibu saya dengan
mengambil uang yang ia miliki itu."

Setelah menarik nafas panjang saya tekan nomor telepon rumah dimana
ibu saya ada di rumah menemani tiga buah hati saya. Setelah salam dan
menanyakan kondisi anak-anak di rumah, maka saya bertanya kepada ibu
saya "Bu, apakah ibu ingat ketika ibu kehilangan uang sebayak seratus
dua puluh lima rupiah beberapa puluh tahun yang lalu?"

"Sampai kapanpun ibu ingat Mil. Kualat yang ngambil duit itu Mil,
duit itu sangat ibu perlukan untuk membayar hutang, kok ya tega-
teganya ada yang ngambil," jawab ibu saya dari balik telepon.
Mendengar jawaban itu saya menutup mata perlahan, butiran air mata
mengalir di pipi.

Sambil terbata saya berkata, "Ibu, maafkan saya... yang ngambil uang
itu saya, bu... saya minta maaf sama ibu. Saya minta maaaaf... saat
nanti ketemu saya akan sungkem sama ibu, saya jahat telah tega sama
ibu." Suasana hening sejenak. Tidak berapa lama kemudian dari balik
telepon saya dengar ibu saya berkata: "Ya Tuhan, pernyataanku aku
cabut, yang ngambil uangku tidak kualat, aku maafkan dia. Ternyata
yang ngambil adalah anak laki-lakiku. Jamil kamu nggak usah pikirin
dan doakan saja isterimu agar cepat sembuh." Setelah memastikan bahwa
ibu saya telah memaafkan saya, maka saya akhiri percakapan dengan
memohon doa darinya.

Kurang lebih pukul 12.45 saya dipanggil dokter, setibanya di ruangan
sambil mengulurkan tangan kepada saya sang dokter berkata "Selamat
pak, penyakit isteri bapak sudah ditemukan, infeksi pankreas. Ibu
telah kami obati dan panasnya telah turun, setelah ini kami akan
operasi untuk mengeluarkan bayi dari perut ibu." Bulu kuduk saya
merinding mendengarnya, sambil menjabat erat tangan sang dokter saya
berkata. "Terima kasih dokter, semoga Tuhan membalas semua kebaikan
dokter."

Saya meninggalkan ruangan dokter itu.... dengan berbisik pada diri
sendiri "Ibu, I miss you so much."

Dikutip dari Jamil Azzaini, Senior Trainer dan penulis buku Kubik
Leadership: Solusi Esensial Meraih Sukses dan Kemuliaan Hidup.

Entri Populer

Komentar


ShoutMix chat widget